Surat Untuk Bupati Nabire

Kepada Yth: Bupati Kabupaten Nabire Di medium ini, sa mo sampaikan keprihatinan saya perihal rencana penebangan pohon-pohon penghasil milo di Nabire, Papua. Penebangan pohon-pohon tersebut (katanya) mau ditebang untuk berantas miras di kabupaten Nabire. (baca: http://tabloidjubi.com/artikel-18470-berantas-miras-bupati-…) Saya tidak persoalkan rencana penebangan pohon-pohon penghasil milo. Itu hak dan kewenangan anda sebagai bupati. Tetapi rencana ini patut disayangkan. …

Continue reading Surat Untuk Bupati Nabire

Sang Humoris itu Kini Tiada

Namanya Yustinus Dauky Bawi. Pertama ketemu dan kenal bulan Agustus 2010. Di kala sama-sama mendaftar di salah satu perguruan tinggi swasta di Kota Jayapura. Kota metropolitannya West Papua. Bawi. Begitu kami sebut dan panggil dia. Selama empat tahun kami habiskan waktu di kampus bersama Dia anaknya sangat sederhana, pendiam, tenang, rendah hati, jujur dan sangat …

Continue reading Sang Humoris itu Kini Tiada

Masalah Google, Youtube dan Cara Atasinya

Empat bulan lalu, akun Youtube saya ditangguhkan. Atau disuspend oleh Google. Saya tak sempat melihat surel pemberitahuan yang dikirim kepada saya. Jadi otomatis saya tidak tahu. Youtube itu salah satu produk dari beberapa produk milik google. Waktu saya mau upload video ke Youtube, tidak bisa. Dashboard tidak ditampikan. Tetapi yang muncul adalah akun anda ditangguhkan karena …

Continue reading Masalah Google, Youtube dan Cara Atasinya

Pemblokiran Situs Suara Papua: Antara ‘Pesanan Gelap’ dan Kekeliruan Kemkominfo (Bagian I)

Oleh: Arnold Belau[1])* “Pembuat berita hoax dan berita bohong dengan sempurna hanya pemerintah. Karena pemerintah memiliki segala sumber daya; intelijen, data statistik, media dan lain-lain,” Rocky Gerung[2]. Kutipan di atas mengawali catatan saya tentang pemblokiran Suara Papua – situs berita dan informasi Tanah Papua[3]– sejak 4 November 2016 lalu oleh pemerintah Indonesia lewat Kementerian Komunikasi …

Continue reading Pemblokiran Situs Suara Papua: Antara ‘Pesanan Gelap’ dan Kekeliruan Kemkominfo (Bagian I)

Maya (Bagian I)

Satu ketika, ada salah satu pemuda dari kampung, punya niat untuk merantau. Sebelum berangkat, ia meminta pamit dan meminta restu pada keluarganya. Keluarganya merestui dan kabulkan keinginanannya untuk merantau. Lagi pula ia sudah dewasa. Keluarganya berpesan agar selalu hati-hati bila ia benar-benar ingin merantau. Selain itu diingatkan agar selalu berikan kabar pada keluarganya. Keesekon harinya, …

Continue reading Maya (Bagian I)